Saturday, March 3, 2007

Konsekuensi sebuah pilihan

Judulnya seram amat ya...
Sebenarnya sih, cuma sekedar mengingat kalau setiap pilihan punya konseksuensinya.
Dengan menjadi ibu rumah tangga, aku cukup banyak kehilangan kebebasan pribadi... Banyak hal yang ingin kulakukan tidak bisa kulakukan. Tadi membaca tulisan Yulianti di OhmyNews tentang bagaimana ketika baby sitternya sakit dan dia baru dalam perjalanan pulang (di Tokyo) maka suaminya memantau sang bayi melalui internet dari Swedia selama 45 menit... Akh rasanya ajaib banget...menjaga bayi antar benua, tapi toh itu sudah keterpaksaan sikon disana. Rasanya aku terlanjur dibesarkan untuk jadi pencemas. Kalau Yulianti merasa itu sebagai suatu kemajuan alat modern, maka aku di tempat dia akan merasa sangat bersalah....Lain lubuk lain ikannya! Sekarang ini kalau menulis aku membutuhkan waktu sepi makanya seringkali harus bangun tengah malam atau subuh untuk nulis, setidaknya ini yang bisa aku lakukan di rumah. Social nights hilang...tapi ini lebih karena memilih BSD sebagai tempat tinggal. Hanya terkadang aku juga bingung, kenapa sepertinya aku ini yang terlalu banyak maunya.

No comments: